Insomnia merupakan gangguan tidur yang dialami oleh seseorang. Biasanya, akan mengalami kesulitan tidur atau sering terjaga pada tengah malam. Dan kemudian, tidak dapat tidur kembali. Lalu, bagaimana cara mengobati insomnia dengan mudah dan praktis?
Insomnia ada 2 jenis, yaitu primer dan sekunder. Insomnia primer tidak ada kaitannya dengan masalah kesehatan, seperti asma, nyeri ulu hati, dan lainnya. Sedangkan, jenis sekunder merupakan insomnia yang berkaitan dengan masalah kesehatan tersebut.
Insomnia juga dibedakan berdasarkan jangka waktunya, yaitu insomnia akut dan kronis. Insomnia akut adalah gangguan sulit tidur dalam jangka waktu pendek. Sedangkan yang kronis, yaitu mengalami kesulitan tidur dalam jangka waktu panjang.
Ada banyak gejala insomnia, salah satunya adalah disebabkan oleh stress atau depresi. Beban pikiran yang menumpuk akan membuat seseorang mengalami kesulitan tidur. Wajib mengetahui cara mengatasinya, karena jika dibiarkan berlarut-larut akan semakin bahaya.
Bahaya insomnia bisa mempengaruhi psikis seseorang, sehingga akan berisiko besar untuk mengalami gangguan pskologis. Orang tersebut akan mudah marah, kesal, dan depresi disebabkan beberapa tekanan kecil.
Bahaya insomnia bukan hanya berdampak pada gangguan psikoogis, tetapi juga akan menyebabkan kesehatan semakin menurun. Sehingga penyakit-penyakit berbahaya akan mudah menyerang, seperti stroke, asma, dan lainnya.
Daftar Konten
Cara Mengobati Insomnia
Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan seseorang untuk mengatasi gangguan tidur. Ikuti cara mengobati insomnia berikut dan segera lakukan, jika gejala-gejalanya sudah terlihat dan dirasakan.
1. Tetapkan Waktu Tidur
Jam tidur yang berubah-ubah akan membuat respon tubuh juga tidak menentu, sehingga terkadang bisa mengalami gangguan tidur. Untuk itu, tips atasi inmsonia yang pertama adalah atur waktu tidur dan bangunnya di jam yang sama.
Waktu tidur harus disamakan setiap hari, meskipun ada akhir pekan. Biasanya, akhir pekan akan merencanakan kegiatan-kegiatan pada malam hari. Hal itu sangat tidak dianjurkan bagi penderita insomnia.
Jika gangguan yang dialami ingin lekas sembuh, maka cara mengatasi insomnia tersebut dengan tetap pertahankan waktu tidur itu setiap hari. Lama-kelamaan tubuh akan terbiasa dengan waktu tersebut, sehingga tidak akan mengalami gangguan tidur lagi.
2. Hindari Minum Kopi Sebelum tidur
Kopi mengandung kafein yang dapat membuat saraf terangsang, sehingga detak jantung dan tekanan darah meningkat. Selain itu, kandungan kafein dalam kopi akan meningkatkan kadar energi dalam tubuh. Untuk itu, seseorang akan mengalami kesulitan tidur setelah meminum kopi.
Sebaiknya minum susu hangat sebagai salah satu tips atasi insomnia, karena susu akan membuat tubuh lebih relaks. Sehingga bisa membuat seseorang akan tidur lebih cepat dan nyanyak. Jadi, patut untuk menghindari minum kopi sebelum tidur.
3. Hindari Mengkonsumsi Makanan Berat Sebelum Tidur
Cara mengobati insomnia selanjutnya ialah lakukan makan malam 3 jam sebelum tidur. Karena makanan berat yang dikonsumsi mendekati waktu tidur, akan membuat sistem pencernaan berproduksi kembali. Padahal sudah waktunya diistirahatkan dan dikosongkan dari makanan berat.
Selain itu, jika makanan tidak berhasil dicerna secara keseluruhan, makanan tersebut akan mengendap menjadi lemak. Dan hal itu akan menimbulkan obesitas dan penyakit baru muncul.
4. Ciptakan Tempat Tidur yang Nyaman
Buatlah suasana di kamar tidur senyaman mungkin. Bersihkan terlebih dahulu kasur yang akan ditempati dan atur dengan baik. Karena tidur di tempat yang bersih, akan membuat tidur lebih nyaman dan nyenyak.
Jika biasanya tidur akan terganggu oleh suara bising, maka bisa menutup pintu untuk mengurangi suara-suara dari luar, seperti suara kendaraan, jika rumahnya dekat jalan raya. Dan matikan lampu atau gunakan lampu dengan cahaya redup, karena berkurangnya penerangan cahaya akan membuat tidur lebih cepat dan itu juga cara mengobati insomnia.
5. Olahraga Rutin Setiap hari
Melakukan olahraga rutin setiap hari, bisa membuat otot tubuh tidak tegang. Dan itu bisa membuat tidur lebih tenang dan nyaman. Lakukan olahraga pada pagi atau sore hari, hindari melakukannya mendekati waktu tidur.
Jika memang dibutuhkan karena sangat sulit mendapatkan kenyamanan tidur, maka cara mengobati insomnia dengan melakukan hal-hal ringan. Misalnya berjalan beberapa langkah sampai otot tubuh terasa lebih relaks.
6. Hindari Pemakaian Gadget Sebelum Tidur
Ketika sudah berada di tempat tidur, maka jangan nyalakan gadget sebagai salah satu cara mengatasi insomnia. Radiasi gadget sangat berpengaruh buruk pada siklus tidur seseorang. Selain itu, penggunaan gadget sebelum tidur tidak baik untuk kesehatan.
Cahaya dari gadget juga akan mengganggu produksi hormon melatonin, yaitu hormon yang membantu seseorang untuk tidur. Untuk itu, bisa membuat terus terjaga sepanjang malam dan kesulitan untuk tidur.
7. Jangan Pikirkan Hal-Hal Berat
Cara mengobati insomnia berikutnya ialah beban pikiran yang menumpuk seharian jangan dibawa ke tempat tidur. Dalam artian, buang semua beban yang mengganggu ketika akan tidur dan fokuskan saja pada tubuh yang butuh istirahat.
Jika membawa beban pikiran dan terus memikirkannya, maka mata akan sulit terpejam. Bahkan, bisa jadi beban pikiran tersebut akan terbawa mimpi, sehingga bangun tengah malam dan tidak dapat tidur lagi.
8. Kurangi Stress
Stress adalah penyebab insomnia yang paling umum. Kejadian yang buruk dalam sehari membuat seseorang berlarut-larut dalam kesedihan. Sehingga akan menimbulkan stress atau depresi.
Cara mengobati insomnia akibat stress adalah melakukan meditasi ringan sebelum tidur, seperti atur pernapasan yang akan membuat lebih tenang. Lakukan hal itu berulang kali sampai kesedihan berkurang.
9. Konsumsi Makanan yang Mengandung Banyak Melatonin
Bahaya insomnia akan berdampak kemana-mana jika tidak segera diatasi. Untuk itu, selain pengaturan pola tidur, sebaiknya juga mengkonsumsi makanan dengan kandungan melatonin yang banyak.
Makanan tersebut seperti kiwi, ceri, dan tomat. Sebuah penelitian membuktikan bahwa mengkonsumsi kiwi satu jam sebelum tidur, dapat membuat perubahan pada kualitas tidur selama empat minggu. Jadi, sangat cocok sebagai cara mengobati insomnia.