Untuk memulai sebuah usaha, seseorang dituntut harus pandai memilih jenis usaha yang jarang rugi. Pasalnya, menjadi pengusaha bukanlah hal yang mudah, tetapi membutuhkan sebuah perjuangan.
Oleh sebab itu, jika ingin membuka usaha perlu mengamati setiap peluang usaha dengan jeli, agar bisa meraup keuntungan yang besar. Mungkin langkah ini akan menyita banyak waktu, tetapi hasilnya tentu sebanding dengan perjuangan.
Daftar Konten
Jenis Usaha yang Jarang Rugi
Jika baru saja ingin memulai, tak perlu berkecil hati. Sebab, ada berbagai pilihan jenis usaha yang bisa dijalankan dengan mudah dan laku dijual. Lantas, apa sajakah itu? Berikut penjabaran yang selengkapnya:
1. Usaha Makanan dan Minuman
Permintaan masyarakat untuk bisnis makanan dan minuman tidak akan menurun, karena setiap orang selalu membutuhkannya. Industri makanan dan minuman termasuk salah satu sektor teraman untuk investasi.
Bukan hanya terbatas dalam bentuk produk, industri makanan/minuman sangat bervariasi, bisa dalam bentuk skala rumahan, menengah atau korporasi. Bagi pengusaha yang ingin memulai usaha dalam bidang pangan, bisa memilih ide-ide bisnis yang sedang populer ini:
- Makanan cepat saji sehat / cemilan sehat
- Kue tradisional
- Warung makan murah
- Katering makanan
- Warung sembako
- Jus buah
- Usaha air minum isi ulang
- Usaha jajanan pasar
- Makanan instan
- dan lainnya
2. Usaha Bidang Pendidikan
Usaha dalam bidang pendidikan, termasuk usaha yang jarang rugi. Industri pendidikan berkembang paling cepat secara global, menghasilkan lapangan kerja dan pendapatan berskala besar.
Peluang seperti ini cukup menggiurkan, bukan? Oleh karena itu, bagi yang memiliki basic dalam bidang pendidikan atau memiliki skill khusus, maka bisa mempertimbangkan ide-ide usaha ini:
- Kursus privat
- Kursus pelajaran sekolah
- Bimbingan belajar (bimbel)
- Kursus bahasa asing
- Kursus olahraga, seperti berenang, karate dan lainnya.
- Guru les pribadi
- Sekolah swasta
- Menjadi guru atau dosen
- Penyedia kursus online
3. Usaha Alat Tulis
Salah satu usaha yang pasti laku adalah menjual kebutuhan kantor dan sekolah, seperti alat tulis. Membuka toko alat tulis di area sekolah, kampus dan kantor akan menjadi peluang besar untuk meraup banyak keuntungan.
Berbagai jenis alat tulis bisa dijual, seperti pensil, bolpoin, penggaris, penghapus, buku tulis, buku paket sekolah dan lainnya. Untuk menarik pelanggan, bisa juga menambahkan beberapa barang unik lainnya.
4. Usaha Jual Baju
Jual baju termasuk usaha yang dibutuhkan orang setiap hari, karena tergolong kebutuhan primer manusia. Jadi, usaha satu ini terbilang tidak ada matinya, tetapi pelaku usaha harus bisa mengembangkan rencana bisnis ini.
Sebaiknya targetkan pasar terlebih dahulu, apakah wanita, pria, anak-anak atau bayi. Setelah itu, rincikan secara spesifik lagi, apakah akan menjual baju wanita remaja, profesional kantoran, baju pesta, baju adat atau lainnya.
5. Usaha Konter Pulsa
Konter pulsa termasuk salah satu jenis usaha yang jarang rugi, karena semua orang membutuhkannya. Pulsa dan kuota internet, saat ini sudah bagaikan kebutuhan pokok bagi banyak orang.
Apalagi semenjak masa pandemi seperti saat ini, di mana hampir semua kegiatan dilakukan secara online. Pastinya kebutuhan pulsa dan internet semakin meningkat, sehingga peluangnya cukup besar.
6. Usaha SPBU Mini
SPBU Mini merupakan salah satu usaha yang pasti laku dan mudah dijalankan. Jenis usaha ini tentu sangat berpeluang, terlebih di daerah pedesaan yang notabene belum terjangkau SPBU Pertamina.
SPBU biasanya sulit ditemukan di daerah pedalaman, itulah mengapa konsep pom bensin mini hadir. Selain itu, jumlah kendaraan di Indonesia juga terus meningkat, sehingga permintaan BBM juga mengalami peningkatan.
Usaha yang jarang rugi ini cukup mudah untuk dijalankan, karena tidak membutuhkan keahlian khusus. Jika ingin memulainya, bisa membuka pertashop yang merupakan SPBU mini yang resmi bekerja sama dengan Pertamina.
7. Usaha Laundry
Setiap orang pasti menggunakan pakaian setiap hari dan ingin kebutuhan sandang mereka tetap bersih. Bagi pekerja yang sibuk, kadang tidak memiliki cukup waktu untuk mencuci, menjemur dan menyetrika pakaiannya.
Kemunculan jasa laundry menjadi solusi paling menguntungkan bagi masyarakat yang punya banyak aktivitas. Nah, usaha yang jarang rugi ini bisa menjadi peluang untuk meraup keuntungan, terutama di daerah kos-kosan atau kompleks perumahan.
Tips Memulai Usaha Agar Tidak Rugi
Selain jeli dalam memilih usaha yang jarang rugi, pelaku usaha juga harus menyiapkan segalanya secara matang untuk memulainya. Berikut ini tips untuk memulai usaha agar tidak sampai merugi:
1. Yakinkan Diri untuk Memulai
Sebelum memutuskan memulai sebuah usaha, pastikan hati sudah mantap untuk menjalankannya. Jika masih setengah hati dalam menjalankan usaha, maka akan mudah dijatuhkan oleh keadaan. Usaha justru bisa berhenti di tengah jalan.
2. Mempersiapkan Modal
Setelah hati mantap untuk menjalankan usaha yang telah dipilih, selanjutnya memikirkan modal. Usaha bisa mengikuti modal yang ada, misalnya dengan memulai dari yang kecil terlebih dahulu.
Jika belum mampu sewa tempat untuk buka toko, bisa memulai usaha dengan cara online. Di zaman yang serba canggih seperti sekarang ini, usaha bisa dilakukan dengan bermodalkan gadget dan kuota internet.
3. Fokus Pada Satu Bisnis
Jika usaha yang dijalankan mulai menampakan hasil, sebaiknya jangan terburu-buru memulai bisnis kedua. Pastikan bisnis yang dikelola benar-benar dalam keadaan stabil, baik dari segi SDM, modal ataupun kebutuhan lainnya.
4. Terus Belajar
Perjalanan suatu bisnis tidak akan selamanya lancar, pasti ada masa naik turun atau rame dan sepi. Oleh karena itu, siapkan mental dan hati untuk terus berjuang apapun yang terjadi. Saat usaha yang dikelola sedang naik, jangan cepat merasa puas.
Jadikan masa itu sebagai momentum untuk mengakselerasi usaha. Begitu juga saat usaha sedang turun, jangan putus asa. Perluas koneksi dan dekati orang-orang yang sudah sukses terlebih dahulu.
Belajarlah dari tips-tips dan pengalaman mereka untuk memperkuat bekal diri. Hal ini sangat diperlukan, karena untuk merealisasikan usaha yang jarang rugi memang butuh kerja keras dan kerja cerdas.