Dariberita – Contoh POAC dalam usaha cafe wajib untuk dipahami. Sebab, akan menunjang kelancaran bisnis tersebut dan bisa mencapai visi dan misi yang diimpikan pengusahanya.
POAC adalah prinsip manajemen organisasi yang diperkenalkan oleh George R. Kelly sebagai pencetusnya. Planning, Organizing, Actuating, Controlling adalah serangkaian kata dari POAC.
Daftar Konten
Berikut Penerapan Contoh POAC dalam Usaha Cafe
POAC memegang peranan penting untuk kelancaran jenis usaha apapun. Sebab, semuanya membutuhkan manajemen dan contoh penerapan POAC pada usaha cafe:
1. Planning
Sebelum memutuskan akan menjalankan jenis usaha, tentunya harus tahu betul tentang sistem POAC yang penting. Sebab, hal ini akan memudahkan pengelolaan manajemen bisnis tersebut.
Contoh POAC dalam jenis usaha apapun terletak pada sebuah planning atau tujuan. Pada poin pertama ini dibagi menjadi beberapa catatan sebagai berikut:
- Contoh POAC dalam bisnis Cafe adalah Menentukan Lokasi
- Menentukan Produk Berkualitas
- Sistem Pemasaran
Cafe sudah seperti sebuah outlet yang harus memiliki strategi pemasaran. Sebab, jika hal ini diabaikan maka tujuan dari dibangunnya usaha tersebut tidak akan pernah tercapai.
Itulah mengapa sistem pemasaran termasuk didalamnya strategi promosi sangat wajib dimiliki oleh pemilik cafe. Berikut merupakan beberapa langkah untuk pengembangan strategi:
Mengutamakan Kualitas Produk
Kualitas bahan baku akan memberikan cerminan produk yang akan dijual. Jika ingin menarik banyak pelanggan, maka gunakanlah bahan baku berkualitas tinggi.
Memposisikan diri sebagai rumah
Jangan pernah beranggapan bahwa sebuah cafe hanyalah toko untuk melayani pelanggan. Jika Anda masih berpikiran seperti ini, maka segeralah hempaskan pikiran tersebut.
Sebab, jika masih kuno seperti itu akan dipastikan cafe yang Anda miliki akan hancur. Alih-alih mendapatkan banyak keuntungan, malah mendulang kerugian.
Inovasi
Inovatif disini merupakan contoh POAC yang wajib direalisasikan. Misalnya adalah dengan berinovasi menghasilkan banyak varian menu baru.
Hal ini akan sangat menunjang kelancaran dan perkembangan cafe yang Anda miliki.
Selalu Eksis di Media Sosial
Media sosial merupakan wadah terbaik dan potensial dalam menarik banyak pelanggan.
Oleh sebab itu, selalu perhatikan dua hal ini mulai dari engagement dan rajin memposting produk dan keunggulan atau promosi lain.
Jika perlu, selalu adakan acara giveaway agar pengikut di media sosial jadi lebih mengenal produk yang Anda jual.
Planning Jauh Kedepan
Buatlah rincian dan rencana apa saja yang ingin dicapai ketika memutuskan memilih bisnis coffee shop. Misalnya saja, target setelah berjalan beberapa tahun akan menempuh jalan apa.
Apakah akan memperbanyak outlet atau hanya akan tetap setia tidak memiliki mimpi yang lebih besar.
Oleh karena itu, selalu perhatikan kualitas barang dan juga planning kedepannya akan seperti apa.
2. Organizing
Mulailah untuk menyusun organisasi yang baik dan memiliki tugas masing-masing untuk dijalankan. Rincian yang bisa Anda tiru adalah sebagai berikut:
Pemilik Kedai Kopi
Fungsi dari sang pemilik adalah untuk mengatur semua kegiatan yang memiliki kaitan dengan kerjasama perusahaan lain. Selain itu, memiliki tugas bekerja bersama dengan dewan komisaris dalam mengatur segala aktivitas organisasi.
Dewan Komisaris
Fungsi dari dewan komisaris yaitu membantu CEO atau pemilik kedai dalam mengatur kegiatan yang berhubungan dengan kerjasama. Mulai dari membahas evaluasi kinerja Manajer, sistem operasional, karyawan dan hubungan masyarakat.
Manajer
Tugas dan tanggung jawab seorang Manajer adalah membangun tim kerja yang solid. Manajer biasanya mengerjakan administrasi dan membuat laporan, hingga menganalisis laporan tersebut. Setelah itu membahasnya dan memberikan solusi pada setiap permasalahan.
Barista
Tugas dan tanggung jawab seorang Barista adalah membuat hidangan pesanan konsumen. Termasuk didalamnya mengontrol kualitas bahan baku serta mereset inovasi produk dan kebutuhan selera konsumen.
Pramusaji
Tugas dan tanggung jawab pramusaji di kedai kopi yaitu cukup banyak dan berhubungan langsung dengan pelanggan.
Kasir atau Admin
Tidak jauh berbeda dengan tugas admin pada umumnya. Admin kedai kopi juga memegang keuangan strategi yang dijalankan di sosial media.
3. Contoh POAC dalam Usaha Cafe Actuating
Hal ini memberikan tujuan di setiap kegiatan bahwa seorang pemimpin harus bisa mengarahkan dan memberi semangat dan motivasi pada bawahannya.
Tujuannya tentu saja agar bisa bekerja dengan disiplin dan bertanggung jawab.
4. Controlling
Arti dari hal ini tentu saja dengan melakukan berbagai pengecekan. Mengontrol atau mengecek stok bahan misalnya atau bisa juga dengan memantau kinerja karyawan.
Begitu Pula dengan melakukan pengecekan keuangan secara teratur. Tujuannya agar keuangan tetap sehat dan terhindar dari segala kecurangan.
Itulah pembahasan contoh POAC dalam usaha cafe yang sudah diterapkan oleh banyak outlet. Jika Anda ingin membuka usaha coffee shop, maka jangan pernah abaikan POAC. Semoga bermanfaat!
Kata Kunci: