Dariberita – Sebagai pebisnis warung sembako, harus ada laporan dan pembukuannya. Tujuannya adalah untuk mengetahui keuntungan bahkan kerugiannya. Misalnya saja dengan rutin membuat laporan penjualan harian toko sembako.
Buat sama laporan harian tersebut menjadi lebih simpel, namun tetap sejalan dengan tujuannya. Yaitu agar dapat menghitung total keuntungan dan meminimalkan kerugian akibat kecurangan.
Daftar Konten
Contoh Laporan Penjualan Harian Toko Sembako
Pembukuan dibuat agar dapat lebih mudah menilai bisnis. Data yang dikumpulkan adalah mulai dari pendapatan, pembelian, pengeluaran dan penjualan.
Berikut adalah rincian cara yang diperlukan ketika akan membuat laporan pembukuan toko sembako:
1. Membuat Laporan Pengeluaran
Laporan penjualan harian ada dalam salah satu hal yang masuk disini. Sebab, laporan pengeluaran meliputi laporan penjualan harian, laporan pembelian barang.
Pembelian barang disini merupakan modal yang dikeluarkan untuk berjalannya bisnis toko sembako.
Sebab selain untuk memudahkan pengecekan keuntungan, pembukuan ini akan memudahkan Anda untuk mengetahui kapan waktu balik modal atau return of investment.
Oleh sebab itu, mulailah buat contoh laporan penjualan harian toko sembako. Catat apa saja yang sudah dibeli entah itu stok produk atau barang lain yang menggunakan uang modal.
2. Membuat Laporan Pemasukan
Langkah kedua adalah dengan membuat laporan pemasukan. Disini Anda sangat membutuhkan contoh laporan penjualan harian.
Sebab, dengan adanya laporan penjualan harian toko sembako akan membantu melihat total keuntungan. Utamanya akan membantu membuat laporan pembukuan yang lebih besar jadi mudah.
3. Contoh Laporan Penjualan Harian Toko Sembako – Mencatat Jumlah Stok
Setiap kali ada barang atau stok yang masuk dan keluar harus dicatat. Sebab dengan cara ini Anda dapat dengan mudah mengawasi jalannya operasional bisnis sembako setiap hari.
Catatan jumlah stok ini akan membantu toko sembako Anda jadi lebih sehat dari kecurangan. Entah kecurangan supplier maupun para pegawainya.
Oleh sebab itulah sangat penting melakukan pencatatan penerimaan dan pengeluaran barang dengan mengumpulkan bukti nota.
Ketika melihat kejanggalan yang terjadi, maka akan lebih mudah mendapatkan jawabannya. Mulai kapan selisih tersebut terjadi, dan akan tampak dari hasil penghitungan nota.
4. Membuat Laporan Laba Rugi
Meskipun saat ini masih bisnis toko sembako yang dijalankan belum terlalu besar, pembuatan laporan laba rugi tetap penting.
Cara perhitungannya pun cukup simpel hanya perlu mengetahui jumlah pendapatan dan beban toko. Jurnal laba rugi pun berhubungan dengan laporan keuangan pembelian dan penjualan.
Apabila catatan semua transaksi sudah dimiliki, maka akan mudah membuat laporan keuangan. Untuk mengetahui neraca saldo dan memastikan keseimbangan jumlah debit dan kredit pun akan lebih mudah.
5. Buat Laporan Investasi Barang
Contoh laporan keuangan toko sembako ini sangat mudah, cukup dengan menyimpan seluruh nota pengeluaran dan pembelian.
Dengan begitu jumlah stok barang akan terjaga dan terkendali. Untuk mengetahuinya silakan lihat laporan jumlah aset dengan membandingkan laporan buku pengeluaran dan inventaris.
Penulisan pembukuan toko sembako tidak perlu sempurna, asalkan pembukuan tersebut mudah dibaca dan dipahami saja. Jadi, cukup dengan melakukan pembukuan simpel sesuai dengan yang Anda pahami.
Dengan cara ini, pembukuan harian, bulanan, tahunan akan lebih mudah dilaporkan. Terpenting adalah dapat melihat total keuntungan dan juga kerugian agar dapat menentukan pemecahan masalah yang baik.
Sekian pembahasan singkat mengenai beberapa cara dalam membuat contoh laporan penjualan harian toko sembako hingga neraca laba rugi. Semoga informasi ini bermanfaat!