Franchise Chatime, Keunggulan dan Potensinya

Anak muda yang mengikuti trend pasti sudah mengenal Chatime. Ini merupakan gerai minuman kekinian yang menjadi favorit kalangan pemuda. Melihat perkembangannya, banyak orang tertarik untuk membeli franchise Chatime ini.

Awalnya, Chatime menjual varian teh dengan target segmen 15-25 tahun. Namun, melihat banyak pelanggan di atas 25 tahun, pihak perusahaan memutuskan melakukan diversifikasi produk ke jenis minuman kopi.

Keunggulan Franchise Chatime

Bukan sekadar berjualan minuman kekinian, Chatime cukup serius memperhatikan perkembangan bisnisnya. Perusahaan melakukan banyak inovasi dan strategi yang cukup agresif. Itulah sebabnya, produk teh boba ini memiliki keunggulan berikut.

1. Selalu Berinovasi

Hal yang paling tampak dari Chatime adalah kemampuannya menangkap peluang dan menerjemahkannya melalui berbagai inovasi. Contohnya adalah menambah varian minuman dengan konsep seasonal menu.

Strategi ini cukup efektif menarik banyak konsumen dan membuat mereka menjadi loyal pada brand tersebut. Secara periodik, akan muncul menu baru. Kata ‘Baru’ inilah yang membuat pelanggan selalu menantikan kehadirannya.

2. Menyediakan Pilihan Kemasan

Selanjutnya, selain pada produk, Chatime juga menerapkan strategi inovasi kemasan. Tidak hanya sekedar menggunakan gelas plastik, minuman kekinian ini juga tersedia dalam kemasan pop can. Tentu saja lebih tampak eksklusif dan trendi.

Perusahaan yang bahkan memiliki gerai lebih dari induknya di Thailand ini sengaja memberikan pilihan kemasan tersebut dengan alasan kepraktisan. Selain mudah membawanya, kemasan kaleng bisa mengurangi sampah plastik.

Baca juga:  5 Peluang Bisnis Minuman Modal di Bawah 500 Ribu Terlaris

3. Selalu Meluncurkan Berbagai Promo

Foods Beverages sebagai pemegang lisensi franchise Chatime, secara berkala meluncurkan berbagai promo. Ada promo goceng, BT21, dan diskon 50%. Ada juga promo tumbler Chatime dengan desain apik.

Melihat animo konsumen, tampak bahwa produk minuman bubble (boba) ini mulai menjadi sebuah gaya hidup. Banyak orang dengan bangga menunjukkan kemasan Chatime yang sedang dia pegang.

4. Merilis Atealier

Sebenarnya, atelier merupakan kata dalam bahasa Perancis yang merujuk pada workshop seniman. Adapun pihak minuman kekinian tersebut menyisipkan huruf ‘a’ untuk membentuk kata tea.

Atealier ini mengusung konsep yang lebih eksklusif daripada gerai reguler. Hal ini tampak dari nuansa modern dan seragam stafnya. Selain itu, desain kemasan juga lebih keren.

Ada gelas plastik recyclable dengan lid merah untuk menyeruput minuman langsung tanpa sedotan. Pelanggan juga bisa membeli dengan tumbler miliknya. Tentu ada sensasi unik tersendiri saat melakukannya.

Baca juga:  Contoh Promosi Minuman Untuk Bisnis Kuliner Kekinian

5. Mengadakan Event Besar

Kelima, keunggulan franchise Chatime ini adalah adanya berbagai event yang membuatnya semakin terkenal. Salah satunya adalah kompetisi mendesain cup. Gelaran yang sudah berlangsung beberapa kali ini terbukti memiliki banyak peminat.

Pada akhirnya, tujuan pihak perusahaan untuk lebih dekat dengan pelanggan pun tercapai. Hal ini membuat banyak pelanggan Chatime menjadi loyal pada minuman teh kekinian aneka varian ini.

Selain itu, masih ada strategi lainnya. Contohnya peluncuran aplikasi dan program membership. Hal ini terbukti mampu memperkuat customer base perusahaan tersebut.

Cara Membeli Franchise Teh Ini

Sayang sekali, lisensi Chatime bersifat eksklusif. Ini artinya, Anda tidak bisa membeli franchise produk tersebut. Hebatnya, meskipun tidak membuka peluang franchise, perusahaan ini mampu mengembangkan gerainya hingga ratusan.

Jadi, hingga saat ini peluang untuk membeli franchise-nya belum tersedia. Anda terpaksa mengubur impian memiliki gerai Chatime di Indonesia.

Meskipun demikian, bagi Anda yang berminat menjadi bagian dari bisnis Chatime, bisa membeli lisensinya di luar negeri. Harganya minimal 150 ribu dollar, dengan deposit 50 ribu dollar.

Walau franchise Chatime tidak tersedia, Anda masih bisa bergelut di bidang ini melalui merek lainnya, maupun menciptakan brand sendiri. Asalkan paham strategi dan teknik promosinya, peluang berkembang selalu ada.

Baca juga:  Promosi Gratis dan Promosi Berbayar, Mana yang Paling Menguntungkan?