Investasi Property: Pengertian, Jenis, dan Cara Investasi

Investasi merupakan sebuah topik yang sekarang ini sedang hangat dibicarakan. Ada banyak sekali jenis investasi mulai dari saham, emas, reksadana, sampai dengan investasi property. Investasi properti merupakan salah satu investasi dengan modal yang besar namun keuntungan juga tinggi.

Investasi properti ini adalah jenis investasi yang nilainya stabil dan terus meningkat dari tahun ke tahun. Karena inilah banyak orang yang berminat menjalankan investasi properti. Selain itu, orang-orang percaya bahwa risiko berinvestasi di properti ini lebih rendah daripada investasi lain.

Pengertian Investasi Property

Investasi properti adalah bentuk pengelolaan modal dengan melibatkan jual dan beli aset, sampai dengan menangani suatu aset untuk mendapatkan keuntungan. Perbedaan investasi ini dengan bentuk investasi lain ada pada pengelolaan asetnya.

Investasi property adalah pembelian properti perumahan yang bisa dimanfaatkan untukk mendapat ROI (Return of Investment). Pengelolaan aset ini bisa dilakukan dengan cara menyewakan, menjual maupun keduanya.

Investasi ini bisa dijalankan oleh perorangan, kelompok maupun perusahaan. Berinvestasi di bidang properti ini biasanya sangat fleksibel, karena bisa dijadikan sebagai investasi jangka pendek dan panjang sesuai keinginan.

Cara Investasi Properti

Setelah Anda mengetahui pengertian dari investasi property, mungkin ada sebagian dari Anda yang tertarik untuk berinvestasi dalam properti. Nah, berikut ini adalah cara investasi properti untuk pemula yang bisa dilakukan.

1. Bisnis Flip Properti

Teknik flipping menjadi salah satu cara investasi untuk mendapat rumah dengan modal yang murah, bahkan bisa tanpa uang sepeserpun. Dalam bisnis flipping ini Anda bisa membeli rumah dan merenovasinya menjadi lebih layak huni. Setelah itu Anda bisa menjual kembali dengan selisih harga yang bisa mendapatkan keuntungan melimpah.

2. Investasi Sewa Properti

Contoh investasi property berikutnya yang bisa Anda coba adalah  investasi sewa properti. Keuntungan dari investasi properti sewaan ini adalah mendapat profit yang konsisten. Biasanya, sewa properti ini dilakukan oleh orang yang ingin mendapatkan pasif income secara konsisten dalam jangka waktu yang singkat.

3. Investasi Properti Online

Contoh lain yang bisa Anda coba adalah investasi properti online. Bentuk investasi online ini merupakan proses transaksi yang di lakukan online lewat platform khusus yang menghubungkan calon investor dengan property asset manager. Proses transaksi ini juga sering di sebut dengan nama crowdfunding.

Jenis-Jenis Investasi Properti

Modal untuk mendirikan sebuah properti bisnis memang lebih besar di bandingkan modal untuk membuat rumah atau hunian. Namun keuntungan dari sewa properti ini sangat tinggi. Berikut ini beberapa jenis investasi property untuk kepentingan bisnis.

1. Apartemen

Apartemen sampai sekarang masih di minati banyak orang, terutama masyarakat perkotaan yang menyukai gaya hidup praktis dan minimalis. Jadi tidak heran apabila bisnis apartemen ini sangat banyak. Semakin strategis lokasinya, harga sewa apartemen akan semakin mahal.

Bukan cuma itu saja, harga jual dari properti apartemen ini lebih tinggi dari harga awal ketika membelinya. Jadi Anda bisa mendapat keuntungan dari investasi properti apartemen ini sekitar 7%-12% setiap tahunnya.

2. Rumah Kost

Jika anda Anda mempunyai rumah luas dengan kamar yang tidak terpakai, maka Anda bisa manfaatkan untuk bisnis kos-kosan. Dengan bisnis rumah kost ini Anda bisa mendapatkan pasif income setiap bulan atau 5%-7% per tahunnya.

3. Gedung Perkantoran

Jenis investasi property yang selanjutnya untuk keperluan bisnis adalah properti gedung perkantoran. Investasi ini bisa menghasilkan profit yang lebih besar di banding dua jenis properti sebelumnya. Biasanya properti ini di pakai untuk memenuhi kebutuhan perusahaan untuk operasional, keuangan, dan administrasi.

Nah itulah tadi pengertian dari investasi properti beserta cara investasi properti dan jenis-jenis investasi properti yang bisa menghasilkan profit maksimal.